Penutupan Integrity Fair 2011

  Pelaksanaan integrity fair yang berlangsung dari tanggal 15-17 Juli 2011, secara resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Kota Bandung Edi Siswadi, di Lapang Te

Hari Sabtu, 13 Agustus 2016 09:37
Penutupan Integrity Fair 2011
Penutupan Integrity Fair 2011

Penutupan Integrity Fair 2011 ditandai dengan penyalaan obor yang dibawa angota pramuka oleh Sekda

 

Pelaksanaan integrity fair yang berlangsung dari tanggal 15-17 Juli 2011, secara resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Kota Bandung Edi Siswadi, di Lapang Tegallega, Minggu (17/7) malam. Penutupan ditandai dengan penyalaan obor yang dibawa angota pramuka oleh Sekda, yang kemudian dilanjutkan kepada anggota pramuka lainnya untuk dibawa mengelilingi monumen Bandung Lautan Api.

 

Selama pameran berlangsung pengunjung yang hadir, menurut panitia pelaksana Soekarno, tidak kurang dari 5.000 pengunjung yang hadir setiap harinya. Mereka menyaksikan dengan antusias ke 30 stand yang ada. “Pengunjung datang dari bebagai lapisan masyarakat, kebanyakan dari kalangan generasi muda, seperti pelajar, dan mahasiswa,” ujar Soekarno saat membacakan laporan hasil kegiatan.

 

Salah satu yang cukup menarik dari kegiatan pameran, menurutnya adalah gong pakta integritas yang tersimpan di galeri integritas Bandung lautan Api". Banyak masyarakat yang memanfaatkan gong tersebut untuk berfoto bersama”, jelasnya.

 

Sementara itu Wali Kota Bandung Dada Rosada dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Kota Bandung, mengatakan berakhirnya integrity fair 2011 bukan merupakan akhir rangkaian kampanye pencegahan dan pemberantasan korupsi, tetapi justru menjadi awal untuk menguatkan pemahaman bahwa korupsi merupakan musuh bersama.

 

“Pameran ini juga telah memberi gambaran betapa kelancaran pelayanan publik, komitmen untuk selalu memperbaiki diri, dan kemauan untuk menciptakan suasana kehidupan yang bebas dari KKN begitu indah dan menyenangkan”, ujarnya.

 

Lebih lanjut dikatakannya, pada posisi tesebut integrity fair harus dinilai sebagai momentum perubahan untuk meningkatkan kualitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan basis integritas yang diwujudkan oleh jajaran aparatur pemerintah melalui pelayanan yang mudah, cepat, tepat dan dengan harga yang pasti pula.

 

“Namun disadari pula bahwa tuntutan ini tidak bisa dibebankan hanya kepada pemerintah saja, karena keterlibatan masyarakat masih sangat dibutuhkan antara lain, melalui pembentukan sikap dan perilaku yang tidak memberikan toleransi terhadap setiap penyimpangan yang dapat merugikan keuangan negara”, jelasnya.

 

Selanjutnya, Wali Kota juga berharap berkahirnya integrity fair 2011 akan membuat semua pihak lebih bersungguh-sungguh dalam menciptakan sistem pemerintahan dan sistem hubungan sosial yang sehat dan bersih agar menjadi warisan berharga bagi generasi yang akan datang.

 

“Saya yakin dari event inilah bisa dirancang berbagai perubahan untuk membangun suasana kehidupan yang berbasis kepercayaan, keteladanan dan budi pekerti yang baik”, pungkasnya.

 

Dalam kesempatan penutupan itu juga diserahkan piagam dan piala untuk berbagai lomba yang diadakan seperti lomba vokal grup antar sma/smk yang dimenangkan SMA 5 sebagai juara 1, SMA 8 sebagai juara 2 dan favorit dan SMA 24 sebagai juara ketiga.

 

Sedangkan juara lomba yel antar karang taruna, juara pertama Karang Taruna Cibiru, kedua Karang Taruna Ujung Berung dan juara ketiga Karang Taruna Andir. Sementara juara lomba stand dimenangkan oleh stand BPPT Kota Bandung, kedua Stand PT. Pertamina dan ketiga stand Polrestabes Bandung. (www.bandung.go.id)