Peringatan Hari Pahlawan Tingkat Kota Bandung UPACARA BENDERA 10 NOVEMBER CERMINAN PENGHARGAAN TERHADAP JASA PARA PAHLAWAN

Dengan dilaksanakannya upacara bendera peringatan Hari Pahlawan 10 November 2006, setidaknya mencerminkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, bangs

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:31
Peringatan Hari Pahlawan Tingkat Kota Bandung  UPACARA BENDERA 10 NOVEMBER CERMINAN PENGHARGAAN   TERHADAP JASA  PARA PAHLAWAN
Peringatan Hari Pahlawan Tingkat Kota Bandung UPACARA BENDERA 10 NOVEMBER CERMINAN PENGHARGAAN TERHADAP JASA PARA PAHLAWAN

Dengan dilaksanakannya upacara bendera peringatan Hari Pahlawan 10 November 2006, setidaknya mencerminkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang menghargai jasa dan pengorbanan para pahlawannya. Sekaliguis juga sebagai upaya melestarikan nilai-nilai kepahlawanan kepada generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa. Hal tersebut disampaikan Menteri Sosial RI Bachtiar Chamsyah, SE dalam sambutan tertulis yang dibacakan Walikota Bandung H.Dada Rosada, SH,MSi pada upacara bendera peringatan Hari Pahlawan 10 November 2006 tingkat Kota Bandung, Jum’at (10/11/06) di Plaza Balikota. Upacara diikuti pimpinan dan anggota DPRD, unsure Muspida, para pejabat public, Ketua TP PKK, Dharma Wanita, annggota LVRI Kota Bandung, pemuda dan pelajar. Ditandai bunyi sirene dan mengheningkan cipta selama 30 detik, dipimpin pimpinan upacara tepat pukul 08.20 WIB. “61 tahun yang lalu, para pahlawan kusuma bangsa yang rela berkorban, pantang mundur, tanpa pamrih yang dilandasi oleh percaya pada kemampuna sendiri, berjuang mengusir tentara sekutu yang hendak menancapkan kembali kekuasaannya di Indonesia. Peristiwa heroic yang terjadi di Surabaya pada tanggal 10 November 1945 yang telah menewaskan banyak para pejuang itulah yang kemudian ada hari ini kita peringati sebagai pahlawan” ujar Mensos. Peringatan hari pahlawan kali ini menurut Mensos, dilakukan lebih mengedepankan pada upaya untuk melestarikan dan merndayagunakan serta mengaktualisasikan nilai-nilai kepahlawanan kepada kalangan generasi muda, yang dilaksanakan secara khidmat dan penuh semangat “Semangat juang dari pahlawan yang tidak kenal menyerah yang pada intinya berjuang untuk mewujudkan kemerdekaan dan tetap mempertahakan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, hendaknya kita pelihara dan kita amalkan dalam kehidupan kita sehari-hari, kini dan masa mendatang” ujarnya pula. Berbagai peristiwa yang meninpa bangsa kita akhir-akhir ini, seperti terjadinya berbagai bencana di beberapa daerah, kebakaran hutan, kerusuhan-kerusuhan kecil yang sempat munculdi daerah tertentu dan berbagai peristiwa lainnya, menurut Mensos, hendaknya menjadi pemikiran kita bersama dan mebangkitkan rasa kesetiakawanan social kita untuk turut menyelesaikannya dengan penuh bijaksana. Mensos juga mengharapkan, dengan semangat kepahlaeanan, hendaknya kita saling bahu-membahu memberikan sumbangan tenaga dan pikitan demi tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan tema peringatan hari pahlawan Tahun 2006, “Dengan Jiwa dan Semangat Kepahlawanan Kita Perkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia” diharapkan dapat lebih membangkitkan semangat Bangsa Indonesia untuk bersatu padu mengisi kemerdekaan, dengan berupaya sekuat tenaga berpartisipasi menyumbangkan segala pemikiran, tenaga mapun harta atas segala permasalahan yang menimpa bangsa, demi memperkokoh negara kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini “Dengan mengharapkan lindungan, bimbingan, taufiq dan hidayah-Nya, marilah kita peringati hari pahlawan tanggal 10 November 2006 ini, dengan khidmat dan penuh semangat untuk senantiasa bekerja keras meneruskan dan mewujudkan cita-ciya perjuangan parapahlawan, memperkokoh negara kesatuan Republik Indonesia” harap Mensos. (www.bandung.go.id)