Bantuan Pertamina Penataan Taman Abdi negara Eks TPA Pasir Impun

  Bagi sebuah kota besar seperti Kota Bandung, keberadaan taman kota tidak saja akan memperkaya fasilitas umum tapi juga menambah ornamen Ruang Terbuka Hijau

Hari Sabtu, 13 Agustus 2016 09:36
Bantuan Pertamina Penataan Taman Abdi negara Eks TPA Pasir Impun
Bantuan Pertamina Penataan Taman Abdi negara Eks TPA Pasir Impun

Walikota Bandung Dada Rosada dan Sekretaris PT. Pertamina, Toharso saling menerima berita acara penyerahan bantuan pembangunan sarana prasarana Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pasir Impun dari PT. Pertamina

 

Bagi sebuah kota besar seperti Kota Bandung, keberadaan taman kota tidak saja akan memperkaya fasilitas umum tapi juga menambah ornamen Ruang Terbuka Hijau (RTH). Terlebih dengan 7 program prioritas pembangunannya khususnya bidang lingkungan hidup, pemimpin kota ini menginginkan Bandung menjadi kota ramah lingkungan, kota yang nyaman bagi siapa saja yang tinggal meski kini tidak sesejuk tempo doeloe.

Bandoeng tempo doeloe nampaknya dirancang dengan konsep kota seribu taman Bandung memiliki 604 taman, sebanyak 460 diantaranya dikelola masyarakat. Keberadaan itu yang sepertinya ingin dijaga dan dilestarikan. Impian seribu taman nampaknya bakalan terwujud karena Bandung masih punya potensi, diantaranya lapangan ABRA (1,9 ha) di Sukajadi, lahan eks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cicabe seluas 4,5 ha dan eks TPA Pasir Impun (4,15 ha).

”Kita manfaatkan untuk dijadikan taman dan ruang terbuka hijau. Mudah-mudahan ini cepat bisa diwujudkan. Kita Kota Bandung ada banyak perusahaan besar yang kita harapkan bisa dimintai bantuan”, ungkap Walikota Bandung, H. Dada Rosada usai menandatangani berita acara penyerahan pekerjaan dari PT. Pertamina (Persero) terkait bantuan prasarana dan sarana pembangunan RTH Taman Abdi Negara di eks TPA Pasir Impun Bandung, Selasa (09/02).

Dalam kesempatan ini Sekretaris PT. Pertamina, Toharso mewakili Dirut PT. Pertamina, Karen Agustiawan, bersama Walikota Bandung melepas burung dan dilanjut peninjauan lokasi. Tampak hadir mendampingi, Dandim 0618/BS Bandung, Letkol. TNI Asep Sarifudin, Kapolres Bandung Timur, AKBP Viktor Manopo dan Ketua DPK Korpri Kota Bandung, H. Nanang Sudjana, Kepala BPLHD Jawa Barat, Iwan Wangsaatmaja.

Kemampuan Pemkot dengan RTH kini 8,86 % dari luas wilayah Bandung, membangun dan memeliharanya terkendala keterbatasan kemampuan. Bantuan PT. Pertamina menata taman Abdi Negara di eks TPA Pasir Impun dikatakannya, setidaknya akan memotivasi perusahaan besar lainnya yang ada di Kota Bandung, diantaranya PT. Pindad, PT. Dirgantara Indonesia, PT. INTI, PT. Pos Indonesia, PT. Kereta Api Indonesia, PT. LEN.

Dada menjelaskan, konsistensi Kota Bandung menjaga dan memelihara lingkungan hidup, diupayakan melalui 5 gerakan lingkungan hidup. Lima gerakan ini meliputi gerakan Cikapundung bersih, gerakan sejuta bunga, gerakan penghijauan, hemat dan menabung air, gerakan udara bersih dan gerakan pembibitan, penanaman, pemeliharaan pohon dan pengawasan lingkungan hidup (GP4LH).

”Membangun lingkungan hidup adalah kebutuhan mendasar untuk manusia hidup sejahtera”, tandasnya sekaligus mengingatkan masyarakat untuk sama-sama memelihara keberadaan tanaman. Menjaganya dari gangguan, perusakan perilaku pengunjung.

Penyerahan bantuan pembangunan dan penataan RTH eks TPA Pasir Impun, dikatakan Toharso, adalah bentuk kepedulian PT. Pertamina terhadap pelestarian lingkungan yang disebutnya sebagai program corporate social responsibility (CSR) bidang infrastruktur and disaster. Pertamina juga berharap masyarakat ikut mengatasi persoalan lingkungan hidup perubahan pola pemakaian BBM yang selama ini tergolong boros. ”Dalam pengembangan berkelanjutan dan operasionalnya, Pertamina berkomitmen menerapkan tata kelola lingkungan yang baik”.

Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman (Dismankam) Kota Bandung, H. Yogi Suparjo menyatakan, Taman Abdi Negara eks TPA Pasir Impun yang diresmikan mantan Gubernur Jabar, H. Dani Setiawan (26 Desember 2006), dikatakannya merupakan terobosan untuk menambah luas RTH yang digagas Walikota Bandung, Dada Rosada. Melalui pendanaan APBD Kota Bandung, dikawasan ini kini telah terbangun jogging track sepanjang 720 M dengan lebar 1,5 M, pembangunan jalan akses masuk taman 6 X 60 meter, jalan area taman 0,5 X 150 M, pembuatan 3 titik sumber bio gas, pembangunan 5 unit gasebo dan penanaman 100 pohon pelindung, kirmir dan pemagaran.

Ketua RW. 05 Pasir Impun, Didi Sutardi mewakili warga sekitar menyatakan apresiasinya terkait alih fungsi eks TPA menjadi taman umum. Dirinya berharap Pemkot memberi kesempatan RW. ikut mengelola pemanfatan taman. Fasilitas umum yang sebagian telah dibangun pedestrian dan jogging track kini telah dimanfaatkan warga berekreasi dan berolah raga. Namun dirinya menyampaikan keluhan, khususnya bantuan air bersih kebutuhan air minum, pasalnya sumber-sumber air masyarakat, kini belum sepenuhnya pulih dari pencemaran. Didi juga mengusulkan, keinginannya warga untuk dibuatkan masjid dikawasan taman. (www.bandung.go.id)

 

Walikota Bandung Dada Rosada dan Sekretaris PT. Pertamina, Toharso saling menandatangani berita acara penyerahan bantuan pembangunan sarana prasarana Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pasir Impun dari PT. PertaminaSekretaris PT. Pertamina, Toharso memberikan paraf di prasasti, yang menandakan  Bantuan PT. Pertamina untuk taman eks TPS Pasir impun, Kecamatan Mandalajati disaksikan Walikota Bandung Dada RosadaSekretaris PT. Pertamina, Toharso menanam pohon disaksikan Walikota Bandung Dada Rosada di lokasi eks Pasir Impun, Kecamatan Mandalajati, Selasa (9/2)Walikota Bandung, H. Dada Rosada dan Sekretaris PT. Pertamina, Toharso Melepas burung