Berita

BPNT Tahap 2 Resmi Disalurkan Di Kecamatan Rancasari

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebagai pengganti Bantuan Beras Sejahtera (Rastra)  kembali didistribusikan di Kota Bandung,  penyampaian dilakukan di kantor

Miftah Selasa, 22 Agustus 2017 16:21
BPNT Tahap 2 Resmi Disalurkan Di Kecamatan Rancasari
BPNT Tahap 2 Resmi Disalurkan Di Kecamatan Rancasari

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebagai pengganti Bantuan Beras Sejahtera (Rastra)  kembali didistribusikan di Kota Bandung,  penyampaian dilakukan di kantor Kecamatan Rancasari, Kamis (22/8/17).

Sebanyak 500 orang Penerima  keluarga di Kecamatan Rancasari, sejak pukul 08.00 Pagi ratusan warga  Sudah berkumpul  menerima KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) yang kelak akan bisa dipergunakan untuk mengakses bantuan pangan tersebut. Kartu yang sudah terisi dengan saldo sebesar Rp 110.000 itu bisa dibelanjakan menjadi 10 kilogram beras dan 2 kilogram gula di agen-agen Bank Mandiri yang sudah tersebar di setiap kelurahan.

Bantuan tersebut merupakan bantuan tahap ke dua. Sebelumnya sudah dilakukan pemberian bantuan di tahap pertama sebanyak 1.240 kepala Keluarga.

Wakil Wali Kota Bandung Oded M. Danial menyampaikan, BPNT merupakan program pemerintah pusat yang ditujukan untuk masyarakat kurang mampu. Saat ini, program tersebut masih dalam tahap percontohan di 45 kota dan kabupaten se-Indonesia. Di Jawa Barat, Kota Bandung menjadi satu dari 9 kota yang ditunjuk pemerintah untuk menjalankan program ini.

Mang Oded Menyatakan Pihaknya sudah mendistribusikan BPNT di Kota Bandung berdasarkan data yang di kelola Data Dinsos, penyaluran BPNT di Kota Bandung Ia nilai sudah baik dan merata.

"Mudah mudahan jika program ini berhasil, maka Kota Bandung menjadi kota percontohan, saya kira selama ini penyalurannya masih baik dan berdasarkan data" ujar Oded di Kantor Kecamatan Rancasari.

Saat menyerahkan bantuan secara simbolis, Oded berpesan agar bantuan ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ini merupakan langkah pemerintah agar warganya semakin berdaya dan sejahtera. Selain itu, Oded ingin ada timbal balik dari masyarakat untuk mendukung program-program pemerintah.

“Mensejahterakan masyarakat memang sudah menjadi tugas pemerintah. Maka hal itu sebisa mungkin kami penuhi. Tetapi, kami juga meminta masyarakat untuk melaksanakan kewajibannya, tidak hanya ingin menuntut hak. Tetap dukung program pemerintah demi kesejahteraan kita semua," ungkapnya.

Oded berharap, bantuan itu bisa tepat sasaran sehingga warganya bisa semakin sejahtera. Selain itu masyarakat mampu mandiri dan bisa mengatur untuk kebutuhanya.

"Kita harus bersyukur terhadap NikmaNya yang telah diberikan kepada kita, semoga dengan bersyukurnya kita menambah kebahagiaan serta nikmat terhadap kita" pungkas mang Oded.