Delegasi Sister City Braunschweig Jerman Kunjungi Kota Bandung.

Lima delegasi Sister City Braunshweig Jerman yang terdiri dari Ketua Dewan Perwakilan Kota, Mr. Karl Grziwa beserta dua orang anggotanya, Mr. Manfred Pesditscek

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:32
Delegasi Sister City Braunschweig Jerman Kunjungi Kota Bandung.
Delegasi Sister City Braunschweig Jerman Kunjungi Kota Bandung.

Lima delegasi Sister City Braunshweig Jerman yang terdiri dari Ketua Dewan Perwakilan Kota, Mr. Karl Grziwa beserta dua orang anggotanya, Mr. Manfred Pesditscek dan Mrs.Kate Grigat, anggota Partai CDU yang juga  Ketua Masyarakat Jerman-Indonesia “Lower Saxonyâ€Â, dan Pejabat Sister City Pemerintah Kota Braunschweig Mr.Wolfgang Sehrt, berkunjung ke Kota Bandung, Senin (2/04/07). Diterima Walikota H. Dada Rosada, SH, MSi pada acara makan malam di Pendopo, Jl. Dalem Kaum.

Mr. Karl  Grziwa, pimpinan delegasi dalam sambutannya mengatakan, Kota Braunshcweig adalah salah satu kota di Jerman  yang banyak sekali melakukan  penelitian-penelitian. Hal ini erat hubungannya dengan kota Bandung dalam mengembangkan teknologi.

Menurutnya,  Braunschweigh sekarang sudah mempunyai satu lembaga penelitian airport internasional.  “Berdasarkan studi kelayakan pembangunan  airport, kita bisa menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 2.000 orang, yang bisa diisi oleh para  pencari kerjaâ€Â

Grziowa berharap Walikota Bandung bisa mengunjungi kembali Kota Braunschweig saat ini untuk mempererat hubungan yang lebih konkrit dan terperinci, dengan konsep-konsep yang  akan diperbaharui.

“Ini satu kesempatan, agar sister city berjalan lebih baik lagi. Dan saya berjanji, ke depannya akan dikembangkan lebih dari sekedar bicara.--- Walikota Braunsweig mengundang Bapak Walikota Bandung untuk datang ke Braunscwig, undangan saya serahkan langsung kepada walikota†ujar Grziwa seraya  menyerahkan undangan kepada walikota.

Walikota Dalam sambutannya menyatakan, terimakasih kepada delegasi atas kunjungannya. Bagaimana pun kerjasama mintra kota Pemkot Bandung dengan Pemerintah Kota Braunscweig  sudah terjalin sekira 47 tahun. Pemkot dan masyarakat Kota Bandung telah mencatat berbagai kegiatan yang telah dilakukan beberapa tahun yang lalu, yaitu pengiriman  dan tukar menukar praktikan dalam bidang keuangan dan perencanaan pemerintah kota, pajak kota serta kesenian dan kebudayaan.

Diakui walikota, pada tahun-tahun berikutnya kegiatan  dirasakan berkurang, karenanya dengan kunjungnn dan kesanggupan Grziwa untuk menjalin kerjasama yang lebih konkrit lagi, diharapkan jadi kebangkitan  baru kerjasama antara Pemerintah Kota  Bandung dengan Braunschweig.

Kerjasama ke depan akan dilakukan melalui kegiatan-kegiatan yang lebih konkrit lagi.  Sedangkan salah satu tawaran yang menarik bagi Pemerintah Kota Bandung, menurut walikota adalah bagaimana Braunschweig bisa menarik tenaga kerja warga kota Bandung.

“Yang dibutuhkan tentu saja tenaga yang memiliki keterampilan, memenuhi persyarakat  yang diminta untuk pembuatan bandara baru di Braunweig. --Mudah-mudahan yang sudah memiliki pengalaman dari PT DI  bisa dikirim kesana, selain dapat meningkatkan kerjasama kembali dengan PT. DI yang sekarang sudah mulai bagus†ujar walikota.

Sedangkan dalam rangka mengkronkritkan kerjasama ke depan, walikota menawarkan program yang dimiliki Kota Bandung, yaitu pengembangan pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan hidup, seni budaya dan olah raga.  Disamping itu untuk pengembangan bidang pendidikan kejuruan sangat diperlukan tukar menukar pelajar atau mengirim pelajar dari Kota Bandung ke Braunschweig.

Untuk menyampaikan tawaran kerjasama tentang pengiriman praktikan-praktikan dari berbagai bidang tersebut, walikota menjanjikan dalam waktu dekat akan mengirim surat ke Pemerintah Barunschweig. “Tentu saja diharapkan dukungannya dari Pak Grziwa selaku Ketua Dewan Perwakilan Kota Braunscweigâ€Â

Sister City ditandatangani 24 Mei 1960

            Ikatan persahabatan Bandung-Braunschweig (B-B) ditandatangani 24 Mei 1960 di Museum Braunscweig dalam upacara khusus. Dari Indonesia  diwakili  Duta besar RI, Dr.Zairin Zain dan dari Jerman diwakili Direktur Kota dan Oberburgermeister (Waliota Braunschweig), Ny. Martha Fuchs.

Piagam Persahabatan  B-B disempurnakan setelah ditandatangani  Walikota Bandung R.Priatnakusumah, disaksikan sekira 300 tokoh-tokoh Bandung serta utusan Braunschweig Prof. Dr George Eckert, tanggal 2 Juni 1960 di Bandung.

Dengan pertimbangan, kerjasama harus memiliki landasan  hukum yang kuat, sehingga diakui  dunia ninternasional, maka kerjasama yang telah berjalan 40 tahun dengan Piagam Persaudaraan  diperbaharui dengan MoU yang ditandatangani Walikota Bandung AA Tarmana dan Waliota Braunschweig, Werner Steffens, tanggal 19 Juni 2000 di Kota Braunschweig Republik Federal Jerman. (www.bandung.go.id)