Berita

KOTA BANDUNG TERUS PERKUAT SEKTOR USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH

Tahun 2017 hingga 2018 Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung terus memperkuat sektor - sektor koperasi, Wira Usaha Baru (WUB) dan pengemban

Miftah Senin, 13 November 2017 16:06
KOTA BANDUNG TERUS PERKUAT SEKTOR USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH
KOTA BANDUNG TERUS PERKUAT SEKTOR USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH

Tahun 2017 hingga 2018 Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung terus memperkuat sektor - sektor koperasi, Wira Usaha Baru (WUB) dan pengembangan koperasi serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah.

Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Bidang Usaha Non Formal, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung Tadjudin Sastrawinata di ruang Media Balai Kota Bandung, Kamis (09/11).

Lanjutnya, dengan tujuan yang akan dilaksanakan, maka Dinas KUMKM memberdayakan dan mengembangkan usaha yang dilakukan oleh wirausahawan  serta memberikan fasilitas dalam permodalan.

Seperti yang diketahui, akses dan promosi untuk produk yang dilakukan oleh pengusaha cukup kurang. Maka dari itu dinas KUMKM akan mendorong supaya pengusaha mendapatkan pasar yang lebih baik.

Ditambahkan Tadjudin, salah satu upayanya yaitu memberikan kebijakan untuk pengusaha.

"Di tahun 2018 kita akan mengurangi kegiatan di tempat yang relatif mahal. Solusinya kegiatan dilingkungan SKPD akan dilaksanakan di bangunan milik pemerintah, seperti kecamatan ataupun kelurahan. Hal ini akan menjadi bukti bahwa pelaku usaha kecil untuk bisa menggunakan keahliannya yaitu makanan maupun pernak pernik sehingga Pemerintah tidak perlu menggunakan produk lain, cukup produk UMKM yang berkembang,"tuturnya.

Selain itu, Pemerintah pun akan melakukan Reformasi Koperasi yang artinya mensederhanakan koperasi.

"Masyarakat tidak perlu banyak koperasi tapi banyak anggota.",tegas Tadjudin.

Selain itu, Wira Usaha Baru (WUB) pun akan di kembangkan lebih baik lagi.

Saat ini WUB di kota Bandung Di tahun 2017 berjumlah 1000. Dengan hal tersebut pemerintah akan menyesuaikan anggaran guna untuk mengembangkan wirausaha.

"Kami akan terus membina agar pengusaha menjadi lebih kreatif dan terampil, tuturnya.

Dirinya berharap untuk para pemuda yang baru lulus sekolah, baik itu sekolah menengah atas maupun kejuruan dan baru lulus di universitas, perlu merubah mindset.

"Karena apa yang ada dalam pikiran mereka itu kerja di perusahaan keren sehingga mereka hanya bekerja saja. Namun saat ini perlu diketahui bahwa anak muda sekarang yaitu pemuda yang memiliki inovasi dan hasil yang lebih baik untuk jangka waktu kedepan"pungkasnya.