Berita

ENTREPRENEUR MAMPU GERAKKAN EKONOMI KERAKYATAN

Entrepreneur atau wirausaha mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan di Kota Bandung. Dengan semakin meningkatnya jumlah wirausaha akan turut berdampak positif pad

Miftah Kamis, 23 November 2017 16:55
ENTREPRENEUR MAMPU GERAKKAN EKONOMI KERAKYATAN
ENTREPRENEUR MAMPU GERAKKAN EKONOMI KERAKYATAN

Entrepreneur atau wirausaha mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan di Kota Bandung. Dengan semakin meningkatnya jumlah wirausaha akan turut berdampak positif pada menurunnya angka pengangguran yang menurut Badan Pusat Statistika mencapai 117.532 orang.

Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kota Bandung, Yossi Irianto selepas membuka acara pelatihan wirausaha bagi jurnalis dan pemuda dalam membangun bangsa yang berlangsung di The New Naripan Hotel, Jalan Naripan, Kota Bandung, pada Kamis (23/11/2017).

"Untuk mengatasi persoalan pengangguran, kami sedang menggulirkan banyak program. Strategi paling baik itu bukan memberikan ikan, melainkan kailnya," ujarnya.

Program dimaksud, kata Yossi, di antaranya adalah pemberian modal dengan persyaratan yang relatif sangat mudah yakni Kredit Melati, Kredit Mesra, dan Kredit Bagja. Pemberian pinjaman modal usaha tersebut diharapkan mampu memotivasi masyarakat untuk mau berwirausaha.

Dari sisi jurnalistik, lanjutnya, keilmuan ini dapat membentengi pemuda di Kota Bandung untuk tidak berbuat menyalahi aturan dengan menulis atau membagikan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya. Apalagi di era pesatnya perkembangan teknologi terutama media sosial.

"Pelatihan seperti ini akan memicu motivasi para pemuda Kota Bandung untuk meningkatkan kapasitas diri. Jika sudah menguasai keduanya saya yakin pemuda di Kota Bandung akan dapat berdaya saing," bebernya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Forum Wartawan Bandung Juara, Asep Robin menyatakan, di tengah pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang mengakibatkan hampir semua ingin jadi jurnalis sesuai kehendaknya masing-masing. Hampir semua orang menyampaikan sesuatu sesuai kehendak masing-masing.

"Jurnalis dan pemuda kami sasar dalam upaya untuk mengasah skill membuat media sehingga dapat menghasilkan sesuatu, menjalani jurnalistik sebagaimana tugasnya hingga cakap menjalankan bisnis di sektor media," ungkap dia.

Sementara itu, Ketua PWI kota Bandung, Hardiansyah menambahkan, pelatihan yang berlangsung dua hari ini dapat menciptakan lapangan kerja baru. Jurnalis, menurutnya, sudah sepatutnya sebagai bagian dari elemen masyarakat untuk mensupport program pembangunan daerah.

"Jika pemuda dan wartawan berdaya tentu Kota Bandung akan maju. Saya pribadi berharap kegiatan ini dapat menghasilkan output positif yang baru serta menjadikan pemuda dan jurnalis berprestasi dan berdaya saing," tuturnya.