Yuk! Wujudkan Kebiasaan Baik Saat Bersepeda

Ia menyebut, saat ini bersepeda sudah menjadi euforia, khususnya sejak terpaan pandemi Covid-19 pada 2020 silam.

“Semoga euforia ini dibarengi dengan budaya yang baik seperti menaati rambu lalu lintas, juga menjaga kesehatan,” ucap Yana pada Seminar Membangun Budaya Bersepeda Jilid 3 di Hotel Grandia, Jalan Cihampelas Bandung, Selasa 26 April 2022.

Yana juga menyebut Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berupaya hadir bagi masyarakat yang mencintai kegiatan bersepeda. Ia juga menyebut kondisi cuaca di Kota Bandung relatif ideal untuk bersepeda.

“Pesan saya untuk pesepeda: ikuti rambu-rambu lalu lintas. Insyaallah kegiatan ini baik untuk kesehatan kita,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, E. M. Ricky Gustiadi menyebut acara Seminar Membangun Budaya Bersepeda Jilid 3 merupakan upaya Pemkot Bandung mengedukasi masyarakat terkait penggunaan sepeda sebagai kendaraan sehari-hari.

Menurutnya, sepeda bisa menjadi alternatif kendaraan ramah lingkungan.

“Oleh karenanya dalam acara ini, kami hadirkan edukasi terkait etika keselamatan bersepeda di jalan,” ucap Ricky.

Seminar ini menghadirkan pemateri Ir. Sony Sulaksono (pakar Transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia Wilayah Jawa Barat) dan dr. Reza Pramayudha, SP, JP, FIHA (Pakar Kesehatan dari RSUD Bandung Kiwari) serta dimoderatori Ferlian Hady (Gerakan Relawan Kebaikan).

Acara ini diikuti 120 peserta dari komunitas pecinta sepeda se-Bandung Raya, tamu undangan, sponsor, kolaborator dan OPD di Pemkot Bandung.

Pada acara ini juga diberikan sejumlah penghargaan. Ada lima penghargaan yang diberikan dalam acara ini:

1. Kategori Pesepeda Inspiratif - Agus Septian.
2. Komunitas Sepeda Inspiratif - Gowes Baraya Bandung.
3. Gerakan Bersepeda Inspiratif - Jumat Bike Berbagi.
4. Lembaga Pendidikan Inspiratif - Universitas Padjadjaran.
5. Kawasan Inspiratif - Sumarecon Bandung. (ray)**

Kepala Diskominfo Kota Bandung

Yayan A. Brilyana