Berita

KH Miftah Faridl Ungkap Dua Golongan Manusia Penentu Baik Kota Bandung

Ketua Majelis Ulama Kota Bandung, KH. Miftah Faridl mengatakan, kebaikan manusia di suatu negeri atau daerah bergantung pada kesalehan para ulama dan keadilan umaro (penguasa/pemerintah).

Humas Kota Bandung Jumat, 05 April 2024 18:53
img
img
img
img
img
img
img
img
img
img
img
img

“Dua golongan manusia, jika mereka baik, akan baik seluruh manusia. Dan jika ia rusak, akan rusak seluruh manusia. Mereka adalah para ulama dan umaro," ujar Miftah mengutip Hadits Riwayat Ibnu Nu’aim.

Miftah menyampaikan itu pada acara Silaturahmi Ulama dan Umaro menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H di Pendopo, Kota Bandung, Jumat, 5 April 2024.

“Saya selalu ingat pesan Penjabat Wali Kota Bandung (Bambang Tirtoyuliono), Kota Bandung akan sukses apabila ulama bisa bersama-sama berdampingan dengan umaro,” ucap Miftah.

"Karena kita yakin, dengan cara ini bisa membangun masyarakat yang ideal sesuai harapan semua," imbuhnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Plh Sekretariat Daerah Kota Bandung, Hikmat Ginanjar menyampaikan, sebagai negara dengan berlandaskan Pancasila dalam penyelenggaraannya tidak bisa mengabaikan eksistensi para ulama dalam mengambil kebijakan.

Pada titik tertentu, kata Hikmat, ulama dan umaro bahu membahu menciptakan Bandung yang kondusif.

“Baik ulama maupun umaro Kota Bandung telah menjalankan peran satu sama lain dengan baik dan saling melengkapi,” jelas Hikmat.

Kerja sama yang baik terbukti, kata Hikmat, saat Kota Bandung menyelenggarakan pesta demokrasi 2024 lalu dengan aman, damai, dan kondusif.

Pada kesempatan itu pula Hikmat menyampaikan bahwa solidaritas ulama dan umaro akan diuji saat Pemilihan Wali Kota mendatang.

“Saya yakin pemilihan wali kota mendatang akan aman, damai dan kondusif seperti kemarin,” ujarnya. (ziz)**


Kepala Diskominfo Kota Bandung

 

Yayan A. Brilyana