H. Dada Rosada Rencanakan Peletakan Batu Pertama, Penataan Cikapundung Bersih, April 2010

  Menanam pohon hakekatnya merupakan investasi dan upaya manusia menjaga keberadaannya sebagai khalifahtullah dimuka bumi. Menanam pohon harus dipahami, bukan

Hari Sabtu, 13 Agustus 2016 09:36
H. Dada Rosada Rencanakan Peletakan Batu Pertama, Penataan Cikapundung Bersih, April 2010
H. Dada Rosada Rencanakan Peletakan Batu Pertama, Penataan Cikapundung Bersih, April 2010

Walikota Bandung, H. Dada Rosada, M.Si. Menerima 1000 Pohon Mahoni dari Yayasan Astra Honda Motor dan Tribun Jabar Dihadiri Ketua Yayasan AHM Kristanto, Pitoyo Pimpinan Tribun Jabar, Edi Marwoto Camat Andir, Benyamin Kumala Operasional Manager Yayasan AHM dan Widya Candiawan Kepala Divisi Techinkal Service AHM.

 

Menanam pohon hakekatnya merupakan investasi dan upaya manusia menjaga keberadaannya sebagai khalifahtullah dimuka bumi. Menanam pohon harus dipahami, bukan saja menyelamatkan dan melestarikan lingkungan hidup, tapi juga harus dipahami sebagai upaya manusia memenuhi kebutuhan dasar hidupnya. Artinya untuk bisa hidup sejahtera, melekat kewajiban pada diri manusia untuk menjaga dan memelihara lingkungan hidup, diantaranya dengan menanam pohon.

“Pohon menyediakan sumber kehidupan bagi manusia. Pohon juga menciptakan suasana nyaman, manusiawi dan bermartabat”, kata Walikota Bandung, H. Dada Rosada pada acara penerimaan bantuan pohon untuk penghijauan Kota Bandung sekaligus melepas 120 peserta adu irit produk sepeda motor terkemuka, di halaman PT. Adira Motor Mustika, Jalan Raya Cibeureum 26, Minggu (11/04).

Pohon jenis Mahoni, Trembesi, Tanjung dan Kayumanis ini, rencananya ditanam di 22 titik jalan, diantaranya Jalan Raya Cibeureum, Rajawali, Pasteur, Supratman, Ir. H. Juanda, Buah Batu, Karapitan, Sudirman dan Jalan Lingkar Selatan. Dinas Pertamanan dan Pemakaman (Dismankam) mencatat, dari target tambahan 200 ribu pohon di 2010, sejak Januari sampai dengan Maret 2010 sudah tertanam sebanyak 12 ribu pohon. Akhir Desember 2010 target 200 ribu pohon, optimis bisa dicapai.

Dada menyatakan, Rencana Pembangunan Jangka Menenggah (RPJM) Kota Bandung 2008-2013 mengamanatkan, Pemkot Bandung dan warganya untuk mempercepat capaian 7 agenda prioritas pembangunan, satu diantaranya pembangunan lingkungan hidup.

Kota Bandung diakui Dada, kini masih dihadapkan pada persoalan lingkungan hidup. Persoalan itu diantaranya penurunan kuantitas dan kualitas air bersih, polusi udara, suhu yang cenderung memanas akibat kurangnya pepohonan dan resapan air sebagai dampak tingginya pertumbuhan penduduk. “Saya bersyukur gerakan penghijauan di Kota Bandung mendapat apresiasi masyarakat termasuk dunia swasta. Saya optimis Kota Bandung ke depan akan jauh lebih rindang”, tuturnya yang menargetkan tambahan sejuta pohon hingga 2013 diakhir masa jabatannya.

Dari 5 gerakan lingkungan hidup selain penghijauan, imbuh Dada, Kota Bandung juga melaksanakan gerakan hemat menabung air dengan membuat sumur-sumur resapan, membuat resapan air system biopori, kolam dan embung-embung penampung air. Khusus sumur resapan disebutkannya, dari target 15 ribu kini sudah terbangun 20 ribu lebih.

“Untuk gerakan Cikapundung bersih, bulan ini kita akan meletakan batu pertama penataan Sungai Cikapundung, bersama PT. Praja Suryaning Graha dan beberapa perguruan tinggi. Cikapundung kita perbaiki, karena bagian dari Parijs Van Java”, tuturnya.

Penghijauan Kota, lanjut Dada, ditandaskan terkait erat dengan perbaikan kesejahteraan warga kota. Setidaknya bisa mengurangi biaya pendidikan, kesehatan, mendorong kemakmuran, memperkuat daya dukung lingkungan terhadap aktivitas warga, memperkaya sarana kegiatan seni budaya, olah raga, juga refleksi kehidupan beragama.

Di bidang pendidikan, setiap tanaman bisa menjadi laboratorium alam untuk pengembangan ilmu seluruh strata pendidikan. Di bidang kesehatan, menyediakan udara segar dan menyehatkan. Di bidang kemakmuran, pohon produktif menjadi salah satu sumber makanan khususnya buah-buahan. Sedangkan di bidang lingkungan hidup menjadi tangkapan air, mereduksi gas buang kendaraan bermotor dan debu. Di seni budaya, pepohonan juga dikatakannya bisa menampilkan pemandangan artistik dan memberikan ruang bagi seniman budayawan bisa mengekspresikan karyanya secara optimal. (www.bandung.go.id)

 

Melepas Lomba Adu Irit Motor Revo Dihalaman PT. Adira Motor Mustika Jl. Raya Cibereum