Pawai Kendaraan Hias Bunga HJKB ke 196

Sebanyak 29 delman dan 44 kendaraan mobil berhias bunga berbagai merk, 100 grup peserta seni tradisional helaran, 40 sepeda baheula, 100 sepeda motor ramah ling

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:31
Pawai Kendaraan Hias Bunga HJKB ke 196
Pawai Kendaraan Hias Bunga HJKB ke 196

Sebanyak 29 delman dan 44 kendaraan mobil berhias bunga berbagai merk, 100 grup peserta seni tradisional helaran, 40 sepeda baheula, 100 sepeda motor ramah lingkungan betrik, club mobil, club motor besar maupun club motor lainnya, Sabtu (16/09/06), ramaikan Hari Jadi Kota Bandung ke 196 Tahun 2006, melibatkan sekira 3.000 peserta pawai. Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandung, Drs M Askary Wirantaatmaja selaku coordinator pawai, menyebutkan, peserta pawai terutama kendaraan roda dua berhias bunga, motor antik, motor airbrush, motor besar, club vespa dan motor bebek,, terpaksa harus dibatasi, masing –masing hanya 15 motor dari setiap kelompok grup motornya. Dengan dibatasi pun, peserta ini sudah mencapai 500 motor dari potensi sekira 3.000 anggota club yang ada di Kota Bandung. Selain juga 50 peserta dari club-club mobil, diantaranya Mercedes, Toyota hardtop dan VW. Acara yang diramaikan 8 kelompok drumband ini, secara resmi dibuka Walikota Bandung H Dada Rosada SH, MSi, dengan menekan tombol serine dari panggung tribun kehormatan, di Jalan Merdeka, disamping Barat Balaikota. Dihadiri Ketua dan Anggota DPRD, unsur Muspida, Ketua TP PKK dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP), serta sejumlah tamu undangan lainnya, diantaranya para pimpinan Ormas, OKP, Orsospol maupun LSM se Kota Bandung. Meskipun start di Lapang Gasibu, route pawai terbagi dalam 3 kelompok, yaitu kelompok helaran dan drumband, melewati Jalan Diponegoro, Jl Tirtayasa, H Juanda, Merdeka dan berakhir di Jl Jawa. Kelompok delman hias melewati route Jl Diponegoro, Jl H Juanda, Jl Merdeka, Jl Lembong, Jl Tamblong, Jl Asia Afrika, Jl Otista dan berakhir di Taman Tegallega. Sedangkan kelompok mobil hias dan motor melewati route Jl Diponegoro, Jl H Juanda, Jl Merdeka, Lembong, Tamblong, Veteran, A Yani – Simpang Lima, Asia Afrika, Otista, Lingkar Selatan Jl BKR dan Laswi, A Yani, Aupratman, Jl Dipinegoro dan berkahir kembali di Lapang Gasibu. Kadispar mengatakan, panitia juga akan menilai peserta terbaik 1, 2 dan 3, terutama kelompok delman, mobil dan motor berhias bunga, motor antic dan motor airbrush, yang hasilnya akan diumumkan Sabtu malam (16/09/06), dalam acara panggung hiburan di Plaza Monumen BLA Tegallega. Masih dalam rangkaian kegiatan HJKB, dikatakan Askary, panitia juga telah merencanakan, menyelenggarakan lomba Ketertiban, Kebersihan dan Keindahan (K3) dikaitkan dengan program Gerakan Sejuta Bunga, meliputi taman lingkungan, halaman rumah, masjid. Sedangkan lomba K3 dengan pendekatan Sapta Pesona, dilakukan antar hotel dan restoran, mulai hotel melati, hotel berbintang, restoran Talam Kerncana (paling mewah), Talam Salaka (sedang) dan Talam Gangsa, serta rumah makan tipe A, B dan C. Karena padatnya kegiatan HJKB, terlebih tibanya Ramadhan, maka lomba akan dilaksanakan setelah hari raya Iedul Fitri.(www.bandung.go.id)