Walikota Bandung Road Show ke Sekolah Menengah Kejuruan

Bandung, 31/01/2012 (www.bandung.go.id) Walikota Bandung, Dada Rosada menyatakan jawaban Kota Bandung sebagai Kota Vokasi, “Nah, Inilah Jawabannya, setelah be

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:38
Walikota Bandung Road Show ke Sekolah Menengah Kejuruan
Walikota Bandung Road Show ke Sekolah Menengah Kejuruan

Bandung, 31/01/2012 (www.bandung.go.id) Walikota Bandung, Dada Rosada menyatakan jawaban Kota Bandung sebagai Kota Vokasi, “Nah, Inilah Jawabannya, setelah beberapa tahun yang lalu kita nyatakan Kota Bandung Sebagai Kota Vokasi katanya, setelah melakukan rangkaian road show meninjau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Kota Bandung yang dimulai sejak minggu kemarin.

Lebih lanjut Dada menyatakan rasa bangganya, karena hampir semua SMK yang telah dikunjungi memiliki prestasi, “Kekuatan Kota Bandung di Sekolah Menengah Kejuruan kita punya 15 SMK, belum ditambah swastanya juga banyak, dari 10 SMK yang telah saya kunjungi semuanya berperstasi,lanjut Dada di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Bandung, Jl. Ciliwung No. 4, Senin (30/1)

Kegiatan Roadshow diawali mengunjungi SMKN 3 Bandung, Jl. Solontongan, dilanjutkan mengunjungi SMKN 15 Bandung, Jl. Gatot Subroto dan berakhir di SMKN 2 Bandung melihat proses pembuatan alat-alat pekakas dengan mesin mesin besar, Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat kemajuan yang telah dicapai oleh tiap SMK yang ada di Kota Bandung.

Dada mengatakan dengan 30 persen teori dan 70 persen praktek dalam kegiatan belajar mengajar, siswa siswi SMK lebih siap menghadapi lapangan pekerjaan, Bahkan yang belum lulus atau masih sekolah pun sudah diminta dan bekerja di beberapa perusahaan, produk yang dihasilkan dari SMK pun luar biasa, hari ini kita mendapatkan penjelasan dari kepala sekolah bahwa produk yang dihasilkan sudah diterima di Jepang,Katanya.

Menurut Dada, minat yang ingin masuk SMK pun sudah luar biasa karena mereka bisa langsung bekerja atau melanjutkan ke perguruan tinggi negeri maupun swasta, pasaran kerjanya cukup bagus, prosentase yang tidak diterima bekerja pun sangat kecil kerena berbagai hal,” pungkasnya. (Diskominfo)

(www.bandung.go.id)