Pemkot dan Pemprov Saling Tukar Aset

Pemerintah Kota Bandung dan Pemerintah Provinsi Jabar saling menukar lahan dan bangunan yang selama ini dikuasai masing-masing. Dua aset yang diserahkan pemkot ke pemprov di antaranya Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat dan Lapangan Gasibu.

Penyerahan aset dilakukan langsung oleh Wali Kota Bandung Dada Rosada kepada Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di ruang tengah Balai Kota Bandung, Selasa (22/1).

Dalam kesempatan itu, pemkot juga memberikan hibah kepada Kejaksaan Negeri Bandung berupa lahan seluas 3.555 m2 di Jl. Jakarta No. 42 senilai 13 miliar.

Dada mengatakan, hibah untuk pemrov maupun kejari merupakan kebijakan. Pihaknya tidak bisa melakukan sewa beli karena tidak ada anggaran. Untuk itu, lahan atau bangunan tersebut dihibahkan.

"Karena alasan tersebut, kita menghibahkan empat lahan kepada Pemprov Jawa Barat. Hibah diperbolehkan antara jabatan negara dan negeri di Indonesia," ujarnya kepada wartawan kemarin.

Dijelaskan, banyak lahan milik pemkot yang digunakan untuk kepentingan masyarakat di bidang pendidikan dan sosial. Namun uang sewanya banyak yang tidak membayar.

"Makanya kita memutuskan untuk menghibahkannya kepada pemprov seperti lahan Masjid Agung karena tidak bisa bayar sewa. Begitu juga Lapangan Gasibu, yang tadinya untuk kegiatan upacara dan kepentingan masyarakat dan hutan kota. Setelah penyerahan ini, semuanya menjadi tanggung jawab Pemprov Jabar," terangnya.

Ditemui terpisah, Gubernur menjelaskan, penyerahan aset yang dilakukan antara Pemkot Bandung dan Pemrpov Jawa Barat dimaksudkan untuk tertib administrasi. Di lapangan, ada lahan milik pemkot tapi digunakan pemprov, begitu juga sebaliknya.

"Selain untuk efisiensi dan pendayagunaan lahan tersebut supaya lebih baik lagi," tegasnya. (www.bandung.go.id)