Bantuan Hibah Kendaraan Sampah

Permasalahan terkait sampah merupakan masalah yang dihadapi hampir seluruh Kota-kota yang ada di Indonesia, tidak terkecuali Kota Bandung, Rata-rata setiap harinya Kota Bandung menghasilkan 1.500 ton sampah, namun hanya 1.000 ton sampai 1.100 ton sampah yang terangkut ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) sedangkan sisanya di daur ulang kembali.

"Untuk mengangkut sampah, PD. Kebersihan hanya memiliki 102 truk, hanya 92 yang masih beroperasi karena 10 truk lainnya dalam kondisi rusak berat, saat ini kita masih kekurangan sekitar 48 truk sampah karena idealnya pengangkutan sampah Kota Bandung tersebut didukung oleh 140 truk."

Hal tersebut diungkapkan Wakil Walikota Bandung, Ayi Vivananda saat memimpin apel mulai bekerja yang dirangkaikan penyerahan hibah sepeda motor pengangkut sampah kepada masyarakat, di Plaza Balaikota Bandung, Jl. Wastukancana, Senin pagi (08/04/2013).

Ditambah permasalahan lainnya yang juga dihadapi Kota Bandung, sampah yang menumpuk di tempat pembuangan sampah pada sudut-sudut perkotaan akibat kurang tersedianya Tempat Penampungan Sementara (TPS) atau jarak antara rumah ke TPS yang tersedia cukup jauh, padahal PD. Kebersihan hanya melayani pengangkutan sampah dari TPS ke TPA saja.

Dikatakan Kepala BPLH Kota Bandung, Ahmad Rekotomo, "Tentu permasalahan ini harus ada solusi, antara lain penyediaan sarana dan prasarana dari rumah ke TPS, diperlukan partisipasi masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan dilingkungannya, hal inilah yang mendasari program bantuan hibah dengan memberikan motor sampah pada masyarakat," terangnya.

Lebih lanjut dikatakan Rekotomo, "Bantuan hibah barang ini berdasarkan pengajuan proposal dari masyarakat, kami berharap dengan adanya hibah barang ini dapat menjadi stimulasi pada masyarakat dalam membantu pemerintah Kota bandung khususnya dalam menangani permasalahan pengangkutan sampah dan kebersihan lingkungannya," katanya.

Hal senada juga dikatakan Ayi, "Ini bantuan untuk kecamataan yang nanti pelaksanaan pengelolannya oleh kelurahan, tiap kelurahan mendapat dua motor sehingga masing masing RW bisa diangkut sampahnya secara begiliran, sehingga diharapkan dengan adanya motor pengangkut sampah ini, sampah-sampah rumah tangga yang disimpan pada pemukiman warga dapat segera diangkut ke TPS oleh para petugas di tiap kelurahan," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Ayi menyerahkan delapan unit kendaraan motor sampah kepada Forum RW Kecamatan Cibeunying Kaler dan satu unit kendaraan motor sampah pada RW.04 Kecamatan Kelurahan Cisaranten Endah Kecamatan Arcamanik, ia berjanji tiap kelurahan akan mendapat bantuan secara bertahap sehingga memudahkan PD. Kebersihan untuk mengangkut sampah dari TPS ke TPA. (www.bandung.go.id)