Kunjungan Dubes Rusia untuk Indonesia Di Bandung Command Center

Walikota Bandung, Ridwan Kamil menerima kunjungan Duta Besar (dubes) Rusia untuk Indonesia, Mikhail Y. Galuzin di Bandung Command Center, Jalan Wastukancana No.

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:44
Kunjungan Dubes Rusia untuk Indonesia Di Bandung Command Center
Kunjungan Dubes Rusia untuk Indonesia Di Bandung Command Center

Walikota Bandung, Ridwan Kamil menerima kunjungan Duta Besar (dubes) Rusia untuk Indonesia, Mikhail Y. Galuzin di Bandung Command Center, Jalan Wastukancana No.2, Jumat (27/3). Dalam pertemuan tersebut, Emil, sapaan akrabnya, mempresentasikan kepada Mikhail Y. Galuzin terkait fungsi ruang Bandung Command center (BCC).

Dalam kunjungan itu, Ridwan Kamil menjelaskan kepada Mikhail Y. Galuzin, Bandung Command Center adalah teknologi pusat komando pengendali data dan pelayanan publik milik Pemkot Bandung.

“Ini kami sebut Bandung Command Center, disini kita memasok data dari dinas serta badan Pemerintahan Kota Bandung, serta menghubungkan dan memantau kondisi jalanan kota lewat kamera pengawas,” ungkap Ridwan Kamil.

Emil juga menerangkan dengan Bandung Command Center, Pemerintah Kota Bandung dapat mengawasi proyek manajemen pembangunan di jalan tanpa harus menunggu laporan permasalahan tersebut, sehingga dalam pelayan publiknya cukup cepat.

“Dengan teknologi Bandung Commad Center ini kita dapat melihat program pembangunan di beberapa ruas Kota Bandung, salah satunya di Jalan Asia Afrika, karena berhubung sebentar lagi Bandung akan menyelenggarakan Konferensi Asia Afrika ke-60,” terangnya kepada Mikhail Y. Galuzin.

Walikota juga mengatakan kalau Bandung Command Center Terhubung dengan media social agar pelayanan publik di jalanan kota Bandung dapat responsif. Akun media social tersebut nantinya akan menampilkan beberapa macam keluhan permasalah dari warga Kota Bandung.

“Bandung ini terdiri kurang lebih 30 kecamatan, misalnya jika saya mengklik salah satu distrik di Kota Bandung akan terlihat masyarakat mengeluh tentang kemacetan, “ ujarnya.

Lebih lanjut lagi, Emil menjelaskan kepada Mikhail Y. Galuzin bahwa masalah setiap menitnya akan berubah dengan masalah baru. “Jadi saya akan mengecek masalah itu dari 30 wilayah kecamatan yang tersebar di kota bandung, jadi saya bisa meminta tim saya untuk datang ke tempat yang jadi masalah itu,” ucap Ridwan.

Kata Ridwan Kamil, dengan memetakan obrolan permasalahan warga Bandung di akun social dari Bandung Command Center, Ia dan pemerintah Kota Bandung akan tahu masalah di wilayah mana dahulu yang harus ditangani.

“Contohnya jika yang menjadi trending topic dalam medial social tersebut adalah banjir, kita tahu permasalahan pertama apa yang harus ditangani terlebih dahulu. Kita bisa langsung gerak aksi ke tempat permasalahan tersebut.”

Dalam menerima kunjungan dari Dubes Rusia untuk Indonesia tersebut, Ridwan Kamil juga coba mempresentasikan kondisi Bandung sekarang dengan memperlihatkan video terbaru dari kondisi Alun-alun sekarang yang menjadi tempat sering dikunjungi Warga Bandung. Selain itu, Emil mempertontokan salah satu video sambutan yang nantinya akan menyambut delegesi dari Negara Konferensi Asia Afrika.

(www.bandung.go.id)