RIDWAN KAMIL HARAPKAN PERAN ORANGTUA BISA JADI PENYEIMBANG DINAMIKA REMAJA

Orang tua harus berperan menjadi penyeimbang dinamika pergaulan yang dialami anak-anaknya. Hal tersebut dikemukakan oleh  Walikota Bandung Ridwan Kamil pada saat memperingati hari keluarga nasional (Harganas) XXII di tingkat Kota Bandung, Selasa (1/9) di Balai Sartika, Jalan Suryalaya.
Karena menurutnya, anak-anak diusia menginjak remaja tersebut mereka kebingungan mencari pijakan nilai-nilai. Peran orang tua sangat penting untuk memberikan nilai moral seperti agama, pendidikan dan etika.
"Kalau diluar rumah banyak tarik menarik dengan dinamika sosial pergaulan, pas pulang kerumah keluarga harus jadi penyeimbang agar fondasinya kuat,"ujarnya di Balai Sartika, Jalan Suryalaya Indah.
Ia juga menambahkan jika yang menjadi kekhawatiran orang tua kepada anak-anaknya adalah mereka menjadi anak yang tidak baik dan merugikan orang lain.
Maka dari itu di Bandung ini ia sedang mengkampanyekan penguatan keharmonisan keluarga dengan banyak menghabiskan waktu bersama anak.
Dirinya juga mencontohkan bahwa ia selain mengobrol dan berdiskusi dengan anaknya. Pria yang disapa Emil ini pun sering berpelukan dengan kedua anaknya minimal dua puluh detik.
"Itu membantu meningkatkan hubungan secara kejiwaan orang tua dan anak,"ungkapnya.
Selain itu juga kata Ridwan Kamil hal-hal seperti shalat bersama perlu dipraktekan didalam keluarga. Karena hal tersebut dapat menjadi rujukan nilai-nilai baik yang disampaikan dalam keluarga.
"Mereka bisa merujuk nilai-nilai yang disampaikan yang ada dikeluarga, sehingga ketika diluar dari rumah mereka lebih kuat,"pungkasnya.