RIDWAN KAMIL MENJADI PEMBICARA DI LOCAL ECONOMIC FORUM

Walikota Bandung Ridwan Kamil menjadi pembicara dalam acara BNI Local Economic Forum dengan tema "Optimalisasi Potensi Ekonomi Daerah" di Hotel Royal Panghegar, Jalan Merdeka, Rabu (16/12).
Forum diskusi tersebut dihadiri oleh Deputy Direktur Pengawasan Bank Kantor Regional II Jabar OJK, Ishak Saing, VP Senior Economist BNI Strategic Planing Division, Ryan Kiriyanto, Division Head M2M Solution Indosat Ooredoo, Hendra Sumiarsa.
Dalam paparannya Ridwan Kamil menerangkan berbagai macam potensi ekonomi yang ada di Kota Bandung. Ia menjelaskan jika dirinya mengacu kepada Singapura.
Menurutnya, Singapura dan Kota Bandung memiliki kesamaan, yaitu tidak memiliki sumber daya alam dan energi. Maka dirinya ingin mengembangkan sumber daya manusia yang ada di Bandung dan menumbuhkan ekonomi kreatif.
Selain itu juga ia menerangkan masalah Public Private Partnership dalam membangun kota. Ia berujar dengan menggunakan konsep tersebut kota akan berkembang dengan cepat.
"Sekarang begini mau Indonesia maju cepat atau lambat kaya sekarang. Kalau mau lambat kaya beginilah dengan konvensional,"ujarnya
Ia menjelaskan bahwa PPP adalah mengajak pihak ketiga untuk membangun kota. Semua infrastrukturnya dibangun oleh pihak swasta dan kota membayar dalam jangka panjang.
"Ada yang membayar 15 sampai 25 tahun. Keuntungannya infrastruktur datang cepat. Cash flow kota tidak terganggu karena dicicil,"ungkapnya.
Dirinya juga berujar jika tidak melakukan hal itu, sampai kapanpun negara Indonesia akan kalah dalam pembangunannya. Pria yang kerap disapa Emil ini saat ini sedang membuat list-list projek di Bandung yang akan menggunakan konsep PPP.
"Saya sudah membuat list, seperti transportasi, Flyover, Underpass, Rumah Sakit dan lainnya," pungkasnya