Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Kota Bandung

Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tingkat Kota Bandung dilaksanakan di Jalan Ir. Soekarno, Kota Bandung, Sabtu (10/09/2016). Kegiatan ters

Miftah Selasa, 13 September 2016 01:20
Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Kota Bandung
Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Kota Bandung


Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tingkat Kota Bandung dilaksanakan di Jalan Ir. Soekarno, Kota Bandung, Sabtu (10/09/2016). Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bandung, Yossi Irianto.

Dalam sambutannya, Yossi Irianto menekankan pentingnya pengendalian kependudukan dan pembinaan keluarga di Kota Bandung. Bagi Yossi, keluarga merupakan bagian terkecil dari struktur organisasi di masyarakat serta tahap awal kehidupan setiap individu manusia, sehingga seseorang dikatakan berhasil dalam hidupnya jika didukung oleh keluarga yang berhasil mengantarkannya.

“Itu pula sebabnya, peringatan Hari Keluarga Nasional harus dinilai sebagai momentum menumbuhkan kesadaran para keluarga untuk selalu berupaya memperbaiki kualitas hidup secara berkelanjutan agar terbentuk keluarga-keluarga yang lebih tegar dan tangguh dalam menghadapi setiap tantangan kehidupan,” tutur Yossi.

Yossi menambahkan, keluarga yang bermutu dan kuat akan menjadi wahana pembangunan bangsa yang sangat efektif, termasuk juga menjadi bagian dari strategi ketahanan nasional.

“Ketika bicara tentang ketahanan nasional ini sangat berkontributif dari ketahanan keluarga, ketahanan individu. Makanya jangan dianggap hal yang sepele. Ketahanan keluarga ini menjadi basis kekuatan pertama untuk pembentukan karakter bangsa,” kata Yossi.

Pembinaan keluarga, menurut Yossi, menjadi sangat penting sebab tantangan yang dihadapi oleh para orang tua saat ini bukan yang biasa-biasa, melainkan sangat berat. Derasnya arus informasi menjadi salah satu momok yang menakutkan dan harus diantisipasi.

“Kita sama-sama dengan Ketua Tim Penggerak PKK, dengan Pak Camat juga, dengan Pak Lurah juga untuk bersama-sama berjibaku, bagaimana sih manfaat dari kita membentengi dari sisi ketahanan keluarga. Karena ketahanan keluarga itu bisa membentuk karakter bangsa tadi. Keluarga yang sehat, keluarga yang kuat, tentu ini akan berimplikasi terhadap ketahanan karakter bangsa yang kuat,” tandas Yossi.

Penyelenggaraan kegiatan yang diketuai oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bandung, Atalia Ridwan Kamil ini diisi dengan pameran berbagai produk kerajinan, makanan, dan fesyen di Kota Bandung.

Pameran tersebut sebagian diisi oleh hasil karya dari 30 Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) di Kota Bandung. Menurut Ketua TP PKK Kota Bandung, Atalia Ridwan Kamil selaku ketua penyelenggara, kegiatan ini merupakan wujud upaya dari masyarakat Kota Bandung dalam berpartisipasi aktif dalam bidang kependudukan dan pembentukan karakter anak.

”Ini ada untuk bagaimana agar masyarakat Kota Bandung menjadi masyarakat yang siap untuk menghadapi tantangan masa depan,” tutur Atalia.

Ditambahkan Atalia, 1 dari 20 orang di dunia adalah orang Indonesia. Peningkatan jumlah kependudukan di dunia juga mengalami peningkatan yang sangat signifikan, yakni 1 milyar orang dalam 10 tahun. “Untuk itu, mari kita sama-sama mendukung berbagai program terkait dengan kependudukan ini.”

Atalia juga mengapresiasi berbagai elemen masyarakat yang telah mendukung dan berkontribusi aktif dalam upaya pengendalian kependudukan. Karena hal itulah Kota Bandung, melalui Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil, dianugerahi penghargaan Manggala Satya Kencana dari Presiden RI, Joko Widodo.