Ketua FRPBS Menerima Donasi 50 Ribu Produk Pembersih Toilet Untuk Bandung

Pemerintah Kota Bandung bekerjasama dengan perusahaan produsen pembersih toilet, Harpic menggelar program edukasi akan pentingnya sanitasi dan kebersihan sa

Miftah Senin, 07 November 2016 07:43
Ketua FRPBS Menerima Donasi 50 Ribu Produk Pembersih Toilet Untuk Bandung
Ketua FRPBS Menerima Donasi 50 Ribu Produk Pembersih Toilet Untuk Bandung


Pemerintah Kota Bandung bekerjasama dengan perusahaan produsen pembersih toilet, Harpic menggelar program edukasi akan pentingnya sanitasi dan kebersihan sarana toilet untuk mewujudkan Indonesia sehat.


Dalam kesempatan tersebut, Pemkot Bandung melalui Ketua Forum Rembug Peduli Bandung Sehat (FRPBS) menerima donasi produk pembersih toilet sebanyak 50.000 buah yang diperuntukan untuk menjaga kebersihan toilet di tempat-tempat umum dan sekolah - sekolah di wilayah Bandung.


Ketua FRPBS, Atalia Ridwan Kamil mengatakan toilet bersih di sekolah ini merupakan bagian dari kota sehat, setiap tahunnya ada penilaian-penilaian dari pemerintah yakni bagaimana kota kabupaten itu harus diangkat dengan baik.


"Alhamdulilah kota Bandung ini sudah mendapat dua peringkat, yaitu Swasi Staba Padapa, Swasi Staba Wiwerda, insya alllah Swasi Saba Wustara akan diraih 2017," ujarnya.


Menurutnya sebanyak 6 tatanan yakni sehat mandiri, sarana prasarana sehat, pariwisata sehat, sosial sehat, perkantoran sehat, tatanan gizi sehat, termasuk didalamnya toilet bersih ini akan terus diperjuangkan di tahun 2017 mendatang.


Atalia mengaku program toilet bersih ini kedepan akan terus dilakukan, dengan merevitalisasi toilet sekolah yang menurutnya masih kurang baik.


"Kita kedepan akan terus mengupayakan revitalisasi toilet sekolah menurutnya masih kurang baik, mudah mudahan bisa melakukan hal yang sama, sementara akan fokus di sekolah negeri, dan tak menutup kemugkinan juga untuk sekolah swasta, kita akan terbuka," tegasnya.


Kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap komitmen kementrian Kesehatan RI mengenai Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Melalui program STBM, pemerintah mengharapkan lebih banyak masyarakat Indonesia memiliki akses terhadap fasilitas sanitasi dasar.