TMB BEROPERASI SETELAH LEBARAN

  Operasionalisasi Trans Metro Bandung (TMB) yang sempat tidak jelas kapan pelaksanaannya, mulai menemukan titik terang. Diperkirakan contoh transportasi masal

Sysadmin Sabtu, 13 Agustus 2016 09:35
TMB BEROPERASI SETELAH LEBARAN
TMB BEROPERASI SETELAH LEBARAN

 

Operasionalisasi Trans Metro Bandung (TMB) yang sempat tidak jelas kapan pelaksanaannya, mulai menemukan titik terang. Diperkirakan contoh transportasi masal tersebut akan mulai beroperasi setelah hari raya lebaran. Hal tersebut dikemukakan oleh Wakil Wali Kota Bandung, Ayi Vivananda SH. Di pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum 56, Kamis (27/8) sesaat setelah melakukan rapat dengan Dinas Perhubungan (dishub) Kota Bandung, unsur dinas terkait, Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Kota Bandung dan Jawa Barat, unsure Muspida, dan beberapa koperasi angkutan.

Menurut Ayi, pada prinsipnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap mengoperasikan TMB. mengenai waktu pelaksanaannya, Ayi memperkirakan akan dilaksanakan setelah hari raya lebaran. "Insya Allah setelah lebaran kita akan mengoperasikan TMB ini," ujarnya.

Ayi pun merasa optimis TMB ini akan beroperasi setelah lebaran, salah satu indikatornya adalah sudah ditetapkannya pemenang tender operasional TMB, yaitu Perusahaan Umum (perum) Damri. "Soal tuntutan dari organda dan beberapa koperasi angkutan, hal tersebut sudah kita bicarakan dan akan dipenuhi semuanya meskipun secara bertahap, seperti penarikan 10 armada bus damri dari jalur yang nantinya akan dilewati oleh TMB, shelter berjarak minimal 1 km, dan pengadaan bus tmb selanjutnya oleh konsorsium" ungkap Ayi.

Lebih lanjut Ayi, meminta jajaran Dishub Kota Bandung, agar lebih gencar lagi dalam melakukan sosialisasi, agar dalam pelaksanaannya berjalan dengan lancar, karena pengoperasian TMB dinilai penting sebagai salah satu upaya dalam pemecahan masalah lalu lintas di Kota Bandung. "Dari data yang ada, laju pertumbuhan kendaraan per tahun bisa mencapai 15%, sedangkan pertumbuhan jalan hanya 1%, sehingga salah satu alternatif pemecahannya dengan model transportasi massal, dan hal ini harus dimengerti oleh semua pihak," ujarnya.

Senada dengan Wakil Walikota Bandung, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Dr. Timbul Butar Butar, mengaku siap untuk mengoperasikan TMB setelah lebaran nanti. "Pokoknya kita siap untuk mengoperasikan TMB setelah lebaran nanti," ujarnya.

Menurut Timbul meskipun, masih menggunakan shelter sementara dari tenda, 10 bus TMB yang merupakan bantuan dari pusat siap beroperasi. Shelter yang rusak sudah dimasukkan ke bengkel shelter milik sponsor, seangkan untuk 10 busnya, tetap laik jalan karena mendapatkan perawatan yang optimal. "Selama ini kami merawat bus-bus tersebut, tetapi setelah ada pemenang tender operasional, maka itu tanggung jawab Damri," ucap timbul.

Terkait dengan enam tuntutan dari koperasi-koperasi supir angkutan kota, Timbul mengungkapkan, Pemkota Bandung siap untuk mengabulkannya, hanya saja realisasi dari tuntutan tersebut akan dilakukan secara bertahap, tidak secara sekaligus. "Hal ini sesuai dengan perintah Bapak Wali Kota Bandung," Ujarnya.

Timbul pun mengatakan, Pemkot Bandung menilai tuntutan dari mereka tersebut tidak meberatkan pihak pemerintah. "Pokonya kita siap dalam mengoperasikan TMB," ungkapnya. (www.bandung.go.id)